Modifikasi Motor, Terserah Owner Dong!

Akhir-akhir ini agaknya modifikasi motor menjadi perbincangan yang lebih hangat dari sebelumnya sobat sekalian.

Mengapa?

Karena ada salah satu situs otomotif yang langsung "comot" artikel tanpa ada konfirmasi terlebih dahulu ke pemilik foto yang menimbulkan miskomunikasi sehingga munculah "Honda CBR250R Movistar" yang menjadi trending topic belakangan.

Modifikasi Honda CBR250R Movistar dan Yamaha New Vixion Lightning Repsol

Situs tersebut men-judge bahwa sang owner tidak keturutan beli Yamaha dan akhirnya sang owner langsung protes dengan "tudingan" tersebut.

Dan sekarang masalah tersebut sudah selesai. Alias clear.

Lantas kenapa dipermasalahkan Jar?

Ekjar tidak mempermasalahkan konflik tuding-menuding tersebut mas bro. Tapi yang menjadi titik pembahasan Ekjar adalah hak dari seorang owner untuk memodifikasi tunggangannya.

Seorang owner atau rider boleh saja memodifikasi motornya sekehendaknya, asal tetap mematuhi aturan yang berlaku. Jangan sampai membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan yang lain. -Ekjar

Jadi sebenarnya sah-sah saja memodifikasi sebuah motor. Mau dibuat Movistar, Repsol, Monster Energy, Camel, atau bahkan Pramac, itu terserah.

SAK KAREPMU!

Terserah mau dibuat seperti apa, yang penting jangan sampai orang lain celaka itu intinya.

Kalau bicara soal "Modifikasi yang Tertukar" Ekjar bisa saja menyebut Honda CB dan Honda GL, Mega Pro, Tiger dan lain sebagainya. Di luar negeri, bahkan banyak modifikasi "kawin silang" seperti gambar diatas.

Terserah mas bro dan mbak sist mau gimana. Yang jelas, stay safety riding. Salam Tuo.